Jangan Asal Copot Tensioner Motor - DAVYS Q RIDER just a simple blog

Gara gara iseng jadi pusing tujuh keliling. Cuma bongkar pasang jadi harus bongkar semua. Ini cerita yang dialami teman kita ketika iseng copot tensioner karena rantai keteng atau rantai timmingnya bunyi.

Dia iseng menerapkan tutorial dari sebuah artikel hasil searching google. Karena dikira mudah dan cukup ampuh mengatasi bunyi rantai keteng yang begitu berisik, maka dengan nada iseng akhirnya tensionernya dibuka. "Mas boss tadi ane iseng cek tensioner, pas gue pasang lagi, motor gak hidup... " tanya Agung Sulistyo di sebuah group motor.

• Total biaya service suara berisik mesin
  
• Pasang Kipas Oil Cooler Satria FU (testimoni)
  

Banyak yang ngasih solusi dari yang ringan sampai ke beres. Ini alasan terbaik yang coba kami rangkum untuk teman teman rider kenapa mesin tidak mau hidup setelah tensioner iseng di bongkar pasang.

Pertama rantai keteng tidak pas dengan gearnya. Bisa terjadi karena buka tutup camsaft tidak akan tepat ( timmingnya geser ). Walaupun bisa menyala tapi jika saat diterik gas biasanya ngempos. Dan akan lebih terasa jika dibawa dijalan menanjak.

Kedua saat pemasangan tensioner, posisi rantai geser. Bisanya karena saat pembongkaran sering di standar dua, jadi ketika roda belakang tidak sengaja terputar maka posisi TOP in rantai keteng pun ikut geser tanpa adanya tensioner yang menyetabilkan tegangan rantai keteng. Disarankan distandar satu saat mau copot, tapi lebih baik copot di beres saja.

• Diskusi Masalah Satria dengan Over heat nya ( Diskusi )
  

Ketiga jangan asal setel dari luar itu tensioner tanpa lihat ketegangan rantai dan posisi top in. Bisa bisa lidah tensioner bisa patah.

Jadi, lebih baik jika rantai sudah bunyi, bawa saja ke beres. Solusi terbaik buat kesehatan motor teman teman.

Lihat sumber artikel di SSFL